Jakarta, CNN Indonesia —
Zohran Mamdani meminta dilantik sebagai wali kota New York di bekas stasiun kereta bawah tanah era Gilden pada Malam Tahun Baru, Kamis (1/1).
Mamdani mengatakan pemilihan Tempat itu sebagai simbol kelas pekerja dan peresmian era baru.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Ini Merupakan monumen fisik bagi sebuah kota yang berani menjadi indah sekaligus membangun hal-hal besar yang Nanti akan mengubah kehidupan kaum pekerja,” kata Mamdani dalam rilis resmi, dikutip The Guardian.
Ia mengatakan ambisi itu tak Dianjurkan menjadi kenangan yang hanya terbatas pada masa lalu, dan tidak pula Dianjurkan terbatas pada terowongan di bawah balai kota.
“Ambisi itu Nanti akan menjadi tujuan pemerintahan yang cukup beruntung untuk Menyediakan warga New York,” imbuh Mamdani.
Mamdani merasa terhormat punya kesempatan memimpin jutaan warga New York Ke arah era peluang baru dan meneruskan kebesaran kota itu.
Jaksa Agung New York, Letitia James, Nanti akan memimpin pengambilan sumpah jabatan Mamdani, lalu dilanjut upacara lanjutan di tangga balai kota pada Rabu.
Di balai kota, ia Nanti akan dilantik senator Vermont Bernie Sanders. Selanjutnya, bakal ada pesta jalanan di Broadway.
Menurut James, pemilihan stasiun kereta bawah tanah sebagai Tempat ucap sumpah jabatan sangat tepat karena sistem transportasi umum merupakan penyeimbang bagi warga New York.
“Terlepas dari semua kekuatan dan kelemahan kita sebagai individu, kita menaiki kereta bersama, Ke arah tempat-tempat yang jauh dan luas,” ujar James.
“Zohran Merupakan wali kota kita berikutnya karena Ia memahami betapa penting warga New York yang hidup berdampingan, semuanya berhak atas kota tempat kita berkembang, tak peduli jalur kereta bawah tanah mana yang Anda gunakan.”
Salah satu yang bakal hadir dalam pelantikan itu Merupakan mantan wali kota New York Bill de Blaiso, sementara Mantan wali kota lain belum menyatakan konfirmasi kehadiran.
Stasiun balai kota yang Sekarang terbengkalai pertama kali dibuka pada 1904 sebagai salah satu dari 28 stasiun asli kota. Kemudian pada 1945, stasiun tersebut dinonaktifkan seiring dengan modernisasi sistem.
Stasiun ini ditetapkan sebagai landmark Kota New York pada 1979 dan masuk dalam Daftar Tempat Bersejarah Nasional pada 2004.
(isa/bac)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
