Pilpres Iran Lanjut Putaran Kedua sampai Gencatan Senjata Gaza Mandek

Daftar Isi



Iran Berencana menggelar Pemungutan Suara Rakyat Kepala Negara putaran kedua pekan ini, usai Pemungutan Suara Rakyat pada 28 Juni kemarin belum menghasilkan capres dengan suara dominan.

Sementara itu serangkaian aksi bom bunuh diri terjadi di Nigeria akhir pekan kemarin, Sampai saat ini menewaskan belasan orang.

Berikut Kilas Internasional hari ini, Senin (1/7).


Dua dari empat kandidat Kepala Negara Iran Berkelas dalam pemilihan umum Kepala Negara putaran pertama yang digelar pada Jumat (28/6) waktu setempat.

Capres reformis Masoud Pezeshkian dan capres ultra-konservatif Saeed Jalili, melaju ke pilpres putaran kedua yang Berencana digelar pada Jumat (5/7) pekan ini,

Menurut hasil perhitungan sementara, Pezeshkian mendapatkan lebih dari 10,4 juta suara, sementara Jalili mendapatkan lebih dari 9,4 juta suara.

Osama Hamdan, pejabat senior kelompok Hamas, mengatakan diskusi soal gencatan senjata di Jalur Gaza dengan Israel tidak memiliki kemajuan.

“Kami masih siap untuk berdiskusi secara positif setiap proposal gencatan senjata yang bisa mengakhiri Konflik Bersenjata,” kata Osama Hamdan saat konferensi pers di Beirut, Lebanon, dilansir AFP pada Sabtu (29/6).

Hamas dengan tegas mengatakan kesepakatan apa pun Dianjurkan mengakhiri Konflik Bersenjata di Gaza. Ditambah lagi dengan, mereka ingin Israel angkat kaki dari wilayah tersebut.

Serangkaian aksi bom bunuh diri di Nigeria Sampai saat ini Sabtu (29/6) menewaskan 18 orang dan mengakibatkan 19 orang mengalami luka berat.

Juru bicara kepolisian setempat menyebut salah satu dari tiga ledakan di Kota Gwoza, Nigeria dilakukan oleh seorang wanita dengan bayi yang diikat di punggungnya. Wanita itu meledakkan bom di tengah-tengah upacara pernikahan.

Serangan lainnya terjadi di kota perbatasan di seberang Kamerun dan menargetkan sebuah rumah sakit serta pemakaman bagi para korban ledakan pernikahan sebelumnya.




Lihat Bahkan :

(tim/dna)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version