Jakarta, CNN Indonesia —
Penipu siber kembali memanfaatkan Sinema populer untuk mengelabui korbannya. Kali ini, Sinema Avatar Fire and Ash yang mulai tayang pada pekan lalu menjadi kedoknya.
Perusahaan keamanan siber Kaspersky mengidentifikasi peningkatan kampanye penipuan siber yang memanfaatkan peluncuran Sinema dan keinginan pengguna untuk menontonnya secara online.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Situs web palsu menargetkan pengguna di berbagai wilayah, menunjukkan upaya Striker untuk menjangkau audiens global.
Kaspersky menyebut para penjahat siber membuat situs web berbahaya yang Menyajikan akses online ke Sinema Avatar 3.
Para Striker Menyajikan penekanan khusus pada lokalisasi, menerbitkan situs dalam berbagai bahasa untuk menarik pengguna dari berbagai negara.
Tidak seperti, terjemahan dalam situs tersebut seringkali buruk dan mengandung kesalahan tata bahasa dan inkonsistensi, yang dapat menjadi indikator aktivitas penipuan.
Ketika pengguna mencoba memutar video, mereka Berniat diperlihatkan pemutar media palsu dan diminta untuk mendaftar guna mendapatkan akses penuh atau tidak terbatas ke Sinema tersebut.
Sebagai bagian dari proses pendaftaran, pengguna diminta untuk Menyajikan informasi pribadi, termasuk alamat email dan nomor telepon seluler.
Pada tahap selanjutnya, penipu Kemungkinan meminta data tambahan, termasuk detail pembayaran, dengan kedok mengaktifkan uji coba gratis.
Hal tersebut menimbulkan risiko pelanggaran kredensial, terutama Bila pengguna menggunakan kembali kata sandi di berbagai layanan. Alhasil, pengguna Bahkan bisa mengalami kerugian finansial.
“Para penjahat siber secara konsisten memanfaatkan pemutaran perdana Sinema-Sinema besar untuk menarik perhatian pengguna dan Mengoptimalkan efektivitas skema mereka. Kami menyarankan untuk mengakses Sinema hanya melalui platform resmi dan berhati-hati saat menemukan situs web yang meminta informasi pribadi atau pembayaran,” Altukhova, Analis konten web senior di Kaspersky dalam keterangannya, Jumat (19/12).
Sebelumnya, para penjahat siber Bahkan melakukan modus serupa dengan memanfaatkan peluncuran season terbaru Tontonan Streaming TV populer Stranger Things.
Lebih lanjut, Kaspersky Menyajikan beberapa tips untuk menghindari modus penipuan semacam ini. Berikut tipsnya:
– Perhatikan tanggal rilis resmi Sinema di bioskop, layanan streaming, TV, DVD, atau sumber lainnya.
– Periksa keaslian situs web sebelum memasukkan data pribadi dan hanya gunakan halaman web resmi untuk menonton atau mengunduh Sinema. Periksa kembali format URL dan ejaan nama perusahaan.
– Gunakan solusi keamanan yang andal yang mengidentifikasi lampiran berbahaya dan memblokir situs phishing.
– Hindari tautan yang menjanjikan penayangan konten lebih awal, dan Bila Anda ragu tentang
keaslian konten, periksa dengan penyedia hiburan Anda.
(lom/dmi)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
