Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia —
Beberapa makanan diketahui dapat mencegah pikun. Apa saja daftarnya?
Konsumsi makanan tertentu dapat berdampak positif terhadap penuaan otak. Penelitian menunjukkan, konsumsi makanan tertentu dapat memperlambat proses penuaan otak.
Secara medis, pikun menjadi salah satu gejala utama demensia. Kondisi ini biasa terjadi pada kelompok lanjut usia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Makanan untuk mencegah pikun
Para ahli Sudah mengembangkan diet yang menggabungkan Sebanyaknya makanan Unggul untuk kesehatan otak. Diet ini dikenal dengan nama diet MIND (Mediteranian/DASH Intervention for Neurodegenerative Delay). Diet menggabungkan unsur diet Mediterania dan DASH.
Diet ini mencakup buah-buahan, sayuran, ikan, unggas, telur, biji-bijian utuh, dan lemak sehat. Kesemuanya Sudah terbukti dapat mencegah kerusakan sel dan memperlambat efek penuaan pada otak.
Berikut daftar makanan untuk mencegah pikun, melansir Medical News Today.
1. Ikan kembung
Ikan kembung dan ikan berlemak lainnya seperti salmon, makerel, dan tuna Kemungkinan pilihan Unggul untuk kesehatan otak.
Ikan berlemak menjadi sumber asam lemak omega-3 Unggul, termasuk docosahexaenoic acid (DHA). Asam lemak omega-3 merupakan nutrisi penting untuk otak.
Sebuah tinjauan pada 2021 menyebutkan, DHA punya peran penting dalam fungsi otak dan perkembangan sel. Rutin mengonsumsi ikan berlemak dapat Mendukung fungsi otak dan menekan risiko demensia.
2. Sayur bayam
Ilustrasi. Bayam, salah satu makanan untuk mencegah pikun. (kkolosov/Pixabay)
|
Bayam dan sayur berdaun hijau lainnya mengandung senyawa antioksidan, vitamin, dan mineral yang bermanfaat untuk kesehatan otak.
Sebuah studi pada 2023 mengaitkan kandungan homosistein yang tinggi dengan penurunan fungsi otak. Sayuran berdaun hijau kaya Berniat folat yang dapat menurunkan kadar homosistein dalam darah.
3. Stroberi
Stroberi dan buah beri lainnya kaya Berniat senyawa antioksidan, termasuk flavonoid yang dapat menjaga otak dari stres oksidatif dan peradangan.
Sebuah ulasan pada 2020 menjelaskan bahwa beberapa penelitian menemukan, rutin mengonsumsi blueberry dapat Mengoptimalkan fungsi kognitif dan memperlambat penuaan otak.
4. Kacang
Kacang dikenal sebagai sumber lemak sehat Unggul. Kacang Bahkan mengandung senyawa antioksidan dan vitamin E yang dapat melindungi sel otak dari kerusakan akibat stres oksidatif.
Sebuah studi pada 2022 menemukan kaitan antara asupan kacang yang tinggi dengan risiko penurunan fungsi kognitif yang lebih rendah.
5. Kunyit
Kunyit mengandung kurkumin, senyawa aktif yang bersifat anti-inflamasi dan antioksidan.
Studi pada 2018 menemukan, kurkumin bisa melindungi otak tetap sehat. Para peneliti bahwa merekomendasikan kunyit sebagai salah satu bagian terapi untuk pasien Alzheimer.
6. Alpukat
|
Alpukat jadi sumber lemak sehat yang dapat berkontribusi terhadap otak yang sehat.
Sebuah studi tahun 2021 menemukan efek alpukat terhadap fungsi kognitif pada kelompok lansia. Partisipan yang rutin mengonsumsi alpukat memiliki skor tes kognitif yang lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi alpukat.
7. Minyak zaitun
Minyak zaitun jadi kunci dalam diet Mediterania. Studi menunjukkan, minyak zaitun dapat menurunkan risiko penurunan kognitif.
Manfaat di atas didapat dari kandungan lemak sehat dan senyawa antioksidan yang dimiliki minyak zaitun.
8. Dark chocolate
Dark chocolate mengandung flavonoid dan senyawa antioksidan yang bisa Mengoptimalkan fungsi kognitif. Flavonoid Bahkan bisa memperlancar aliran darah ke otak.
9. Teh hijau
Sama seperti lainnya, sebagai makanan untuk mencegah pikun, teh hijau Bahkan kaya Berniat senyawa antioksidan, termasuk katekin.
Beberapa studi menemukan, katekin dapat Mengoptimalkan perlindungan terhadap otak. Katekin Bahkan ditemukan dapat melindungi otak dari penurunan kognitif terkait usia.
(asr/asr)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA