Jakarta –
Keluhan sakit kepala banyak bermunculan usai Idul Adha. Ada yang mengaitkannya dengan kolesterol dan asam urat, meski Pada dasarnya ada banyak kemungkinan lain yang Bisa jadi pemicunya.
Apapun penyebabnya, sakit kepala dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Beberapa Medis pereda nyeri bisa didapatkan dengan mudah, Bertolak belakang dengan para Ahli mengingatkan risikonya terhadap kerusakan hati dan ginjal Seandainya berlebihan.
Sebelum berpikir untuk minum Medis pereda nyeri, berikut ini 3 teknik Menenangkan singkat yang bisa dicoba untuk meredakan sakit kepala usai Idul Adha.
1. Yoga
Dikutip dari Healthline, kaitan yoga dengan sakit kepala seperti migrain tidak diketahui Tidak mungkin tidak. Bertolak belakang dengan diyakini, ada kaitannya dengan parasympathetic nervous system (PNS). Saat yoga, PNS dapat memperlambat denyut jantung dan menurunkan tekanan darah.
Ada banyak pose yoga yang bisa dilakukan untuk melancarkan peredaran darah di kepala, mulai dari child’s pose Sampai saat ini downward facing dog. Berikut ini langkah-langkah untuk melakukan pose downward facing dog atau Svanasana.
Pose yoga Adho Mukha Svanasana atau downward dog. Foto: Getty Images/Ladanifer
|
Langkah-langkah pose yoga Svanasana:
- Awali dengan meluruskan tangan dan lutut. Posisikan pergelangan dengan bahu, lutut di bawah pinggang
- Regangkan lengan dan rilekskan punggung atas
- Rentangkan jari dan tekan ke bawah. Berat badan Wajib didistribusikan merata antara kedua tangan
- Perlahan angkat lutut dari lantai
- Luruskan kaki, tapi hati-hati jangan sampai terkunci
- Angkat panggul dan luruskan tulang belakang
- Tahan selama 2 menit, kalau kuat. Sesuaikan saja Seandainya masih terasa berat.
2. Olah napas
Salah satu metode Menenangkan yang bisa dicoba untuk meredakan sakit kepala Merupakan teknik pernapasan dalam atau deep-breathing exercise. Dikutip dari Mayoclinic, berikut langkah-langkahnya.
|
Teknik deep-breathing:
- Berbaring, atau duduk nyaman dengan kaki menapak di lantai dan tangan di pangkuan
- Bayangkan tengah berada di tempat yang Damai dan damai, seperti pantai atau hutan yang sepi. Tanamkan situasinya di dalam pikiran
- Tarik napas dalam-dalam, lalu keluarkan. Lakukan secara perlahan selama 10 menit
- Setelah selesai, lanjutkan dengan duduk diam selama 1-2 menit.
3. Meditasi
Ada berbagai teknik meditasi yang dikenal, Bertolak belakang dengan yang banyak diteliti terkait sakit kepala atau migrain Merupakan yang bersifat mindfulness. Meditasi jenis ini mendorong seseorang untuk memusatkan perhatian pada momen Sekarang.
Beberapa riset mengaitkan komponen spiritual dalam meditasi sebagai faktor yang dapat meredakan sakit kepala.
|
Teknik mindfulness meditation:
- Temukan tempat untuk duduk, baik di kursi maupun di lantai. Duduk dengan kaki menyilang di permukaan yang nyaman
- Tutup mata dan lakukan beberapa kali pernapasan dalam
- Pusatkan perhatian pada momen Sekarang. Fokus pada pernapasan bisa Membantu tahap ini
- Seandainya ada pikiran yang terlintas, sadari dan perlahan kembali ke fokus
- Lakukan selama masih nyaman. Seandainya Pernah, akhiri dengan beberapa pernapasan dalam untuk menutup sesi.
Tempat Ideal untuk Menenangkan
Menenangkan bisa dilakukan di manapun selama situasinya Membantu, memungkinkan untuk fokus. Bertolak belakang dengan Seandainya ingin menciptakan tempat yang memang dirancang khusus, laman Mymeditatemate Menyajikan beberapa pertimbangan berikut:
- Damai. Pilih tempat paling hening di rumah, jauh dari lalu lalang dan suara bising dari luar. Benda atau perabotan yang berisik Bahkan sebisa Bisa jadi dihindari.
- Punya pencahayaan yang nyaman. Untuk meditasi di pagi hari misalnya, idealnya pilih Tempat yang menghadap timur untuk mendapatkan pencahayaan alami. Sesuaikan saja dengan kebutuhan.
- Tak Wajib sangat luas. Tidak ada panduan baku terkait ruang untuk Menenangkan, tapi setidaknya cukup untuk duduk nyaman dan meletakkan beberapa perlengkapan yang dibutuhkan.
(up/tgm)
Sumber Refrensi Berita: Detik.com