Vietnam Diterjang Bencana Banjir Parah, 13 Orang Tewas


Jakarta, CNN Indonesia

Sebanyak 13 orang meninggal dunia imbas Bencana Banjir besar yang melanda Sebanyaknya wilayah di Vietnam pekan ini. Bencana Banjir yang dipicu curah hujan tinggi menggenangi sebagian besar wilayah Vietnam tengah selama beberapa hari terakhir.

Dilansir Reuters, dua kota yang paling parah terdampak Bencana Banjir di Vietnam Merupakan Hue dan Hoi An. Dalam foto-foto yang beredar di media pemerintah setempat, terlihat sebagian besar dari dua kota itu masih terendam Bencana Banjir.



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hujan deras dan Bencana Banjir besar ini bahkan menyebabkan jalan-jalan di Hoi An bak ‘kanal’.

Vietnam rentan terhadap badai dan Bencana Banjir mematikan, terutama selama musim badai dari bulan Oktober. Sekalipun demikian curah hujan tinggi tahun ini menyebabkan sungai utama mencapai titik tertinggi dalam 60 tahun terakhir.

“Saya tidak pernah mengalami Bencana Banjir setinggi dan selama ini seumur hidup,” kata seorang warga berusia 58 tahun, Le Thi Ti.

“Biasanya Bencana Banjir hanya terjadi sekitar tiga hari, setelahnya kami baru bisa mulai membersihkannya,” imbuhnya, dilansir Channel NewsAsia.

Lebih dari 128.000 rumah di lima provinsi Vietnam bagian tengah terendam dengan ketinggian air mencapai tiga meter di beberapa area.

Kementerian Lingkungan Hidup Vietnam mencatat lebih dari 5.000 hektare lahan pertanian hancur dan lebih dari 16 ribu hewan ternak mati. Bencana Banjir Bahkan menyebabkan beberapa kilometer jalanan rusak atau tertutup Bencana Banjir dan tanah longsor.

Para ilmuwan menilai Pergantian Iklim terjadi karena ulah manusia itu sendiri yang memperkeruh cuaca ekstrem seperti badai dan Bencana Banjir.

Selama sembilan bulan pertama tahun ini, bencana alam seperti badai, Bencana Banjir, dan tanah longsor Pernah menewaskan atau menyebabkan hilangnya 187 orang di Vietnam.

Data pemerintah menunjukkan kerugian ekonomi diperkirakan mencapai lebih dari US$610 juta (sekitar Rp9,64 triliun).

(rnp/dna)



Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version