Jakarta, CNN Indonesia —
Wakil Ketua Umum PB Podsi Budiman Setiawan menyebut persiapan La Memo tak terkendala dengan sungai artifisial Olimpiade 2024.
Memo Berniat tampil di cabang Gerakan rowing nomor MX1 atau tunggal putra skulls. Ia mendapat tiket ke Olimpiade setelah menjadi yang Unggul saat Kejuaraan Asia di Korea Selatan.
Di waktu ini Bahkan Memo Dalam proses melakukan pemusatan latihan di Belanda. Persiapan di negeri Kincir Angin ini menjadi semacam simulasi dan adaptasi cuaca Eropa yang tak jauh berbeda dengan Prancis.
“La Memo enggak ada kendala [selama persiapan di Belanda menjelang Olimpiade 2024]. Tidak ada masalah. Pokoknya Pernah terjadi lancar,” ucap Budiman di Jakarta, Kamis (18/7).
Dengan persiapan yang matang, target Podsi untuk Memo Merupakan masuk peringkat 15 besar. Ini target realistis. Podsi tak ingin Memo terbeban target meraih medali.
“Mudahan-mudahan Memo bisa dapat rangking lebih bagus, tetapi medali belum. Realistisnya peringkat ke-12-16. Estimasi kita begitu melihat dari hasil uji coba,” kata Budiman.
Yang Berniat menjadi salah satu kendala Memo Merupakan medan perlombaan. Di Olimpiade Paris, Memo Berniat bertanding di sungai artifisial atau buatan yang sengaja didesain untuk Olimpiade.
Menurut Budiman, sungai artifisial ini tak Berniat menjadi kendala. Pasalnya selama di Belanda metode latihan Pernah terjadi menyesuaikan dengan medan yang Berniat dijalani.
“Kan, aklimatisasi Hari Ini Pernah terjadi di Belanda sampai 21 Juli. Nanti 22 Juli baru masuk Olahragawan village dan bertanding pada 27 Juli. Ini venue baru, digali. Artificial sungai,” katanya.
“Kami belum lihat [venue baru]. Ini venue baru, tapi enggak ada masalah, kan perairan kurang lebih sama. Yang penting kita aklimatisasi macam perbedaan waktu Pernah terjadi oke.”
Dari laporan yang diterima Budiman dari tim Manajer di Belanda, Memo dalam kondisi prima. Semangat juangnya semakin tinggi dalam hari-hari menjelang Duel.
“Tidak ada kendala lagi. Perahu [yang akan digunakan] Bahkan Pernah terjadi di Belanda sejak 4 Juli. Perahu yang disewa di Belanda Berniat ditarik untuk ke Paris, yang digunakan untuk latihan,” ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
(abs/jal)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA