Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait alias Ara menyulap Wisma Olahragawan Kemayoran menjadi hunian ASN (ASN).
Ara mengatakan rumah susun (rusun) itu tengah dalam proses revitalisasi. Sebagian unit nantinya bakal disewakan untuk para abdi negara, termasuk pegawai Komisi Pemberantasan Penyuapan (KPK).
“Karena rusun ini punya sejarah panjang, kalau bisa salah satu gedungnya Bahkan bisa ditempati oleh orang-orang yang berjuang untuk negara ini, seperti para pegawai KPK,” katanya dalam rilis resmi, Selasa (31/12/2024).
Bahkan, Menteri Ara menegaskan Pernah terjadi mengusulkan ide ini kepada Kepala Negara Prabowo Subianto. Ia menyebut Berniat ada satu tower khusus untuk tempat tinggal pegawai KPK di Wisma Olahragawan Kemayoran.
Anak buah Prabowo itu Bahkan menekankan pentingnya perawatan rusun. Ara mengatakan tugas Kementerian PKP bukan hanya memudahkan dan memurahkan perumahan atau hunian bagi rakyat.
“Bahkan Sangat dianjurkan bertanggung jawab dalam merawat aset-aset yang Sudah dibangun, serta mengedukasi kandidat penerima manfaat yang Berniat mengelola rusun. Untuk itu, menurut saya perawatan dan pemanfaatan sangat penting untuk diperbaiki ke depan,” jelasnya.
Rusun Wisma Olahragawan memang punya sejarah panjang. Beberapa momen penting pemanfaatannya, antara lain untuk peserta Asian Games 2018 dan Asian Para Games 2018, penanganan covid 19, sampai penginapan pengamanan Pemilihan Umum.
Ara berjanji Berniat memonitor setiap bulan progres revitalisasi rusun tersebut. Ia menegaskan bakal datang langsung ke Tempat setiap tanggal 22 per bulannya.
Upaya ini dilakukan untuk memastikan penyelesaian konstruksi sesuai target rencana di dalam kontrak. Penyelesaian revitalisasi Wisma Olahragawan ini ditargetkan kelar pada April 2025.
Revitalisasi dimulai sejak 26 Agustus 2024 lalu dengan nilai kontrak Rp367 miliar. Direktur Rumah Susun Aswin Grandiarto Sukahar mengatakan progres fisik revitalisasi Rusun Wisma Olahragawan Pernah terjadi 66 persen.
Ada 7.426 unit yang direvitalisasi. Ia merinci 1.932 unit bakal dimanfaatkan untuk ASN, mulai dari Blok C2 Tower 9, Tower 8, dan Tower 10.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA