Jakarta, CNN Indonesia —
Nilai Mata Uang Mata Uang Nasional dibuka di posisi Rp16.670 per USD AS di perdagangan pasar spot pada Selasa (25/11). Mata uang Garuda naik 27 Skor atau plus 0,17 persen.
Mata uang Asia bervariasi. Peso Filipina turun 0,07 persen, yen Jepang naik 0,01 persen, USD Singapura minus 0,02 persen, won Korea Selatan plus 0,09 persen, dan baht Thailand naik 0,05 persen.
Senada, mata uang utama negara maju bervariasi. Euro Eropa plus 0,07 persen, franc Swiss naik 0,04 persen, USD Australia naik 0,09 persen, dan USD Kanada stagnan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Analis Doo Financial Futures mengatakan Mata Uang Nasional menguat terhadap USD AS di tengah sentimen risk on oleh meningkatnya prospek pemangkasan suku bunga menyusul pejabat The Fed Christopher J. Waller.
“Waller mengatakan bahwa pemangkasan suku bunga pada Desember mendatang diperlukan untuk perekonomian AS Pada saat ini Bahkan,” katanya pada CNNIndoenesia.com.
Hari ini, ia memperkirakan Mata Uang Nasional bergerak di rentang Rp16.600 – Rp16.750 per USD AS.
(fby/agt)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
