Jakarta, CNN Indonesia —
Sebuah ledakan keras terjadi di Ibu Kota Ukraina, Kyiv, Rabu (17/7) malam.
Sirine peringatan serangan udara berbunyi, warga diminta mencari perlindungan atas ancaman serangan udara yang diduga dari Rusia tersebut.
Seorang jurnalis AFP yang berada di Kyiv mengaku mendengar ledakan keras menggema di kota tersebut.
Wali Kota Kyiv, Vitali Klitschko mengatakan sebuah sekolah terbakar diduga akibat serangan tersebut.
Sebelumnya, sebanyak 37 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka imbas serangan rudal Rusia di Sebanyaknya kota Ukraina pada Senin (8/7).
Jurnalis AFP di Tempat melaporkan rentetan rudal Rusia salah satunya menghantam Rumah Sakit Anak Okhmatdyt, tempat di mana ribuan anak menjalani perawatan untuk kanker, masalah jantung, dan penyakit lainnya.
RS anak itu hancur lebur usai diserang rudal pada siang hari.
Menurut Kepala Negara Ukraina Volodymyr Zelensky, serangan rudal ini menargetkan lima kota di selatan dan timur Ukraina, termasuk ibu kota Kyiv.
Serangan-serangan itu merusak nyaris 100 bangunan termasuk sekolah dan rumah sakit bersalin.
Sementara Rusia membantah Sebelumnya menyerang Rumah Sakit Anak Okhmatdet di ibu kota Kyiv, Ukraina, Sampai saat ini menewaskan Sebanyaknya anak.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, mengatakan insiden pada 8 Juli itu terjadi akibat rudal milik Ukraina jatuh ketika meluncur.
(tim/isn)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA