Layar Pecah, Airbag Mengembang, Rusuk Sakit

Jakarta, CNN Indonesia

Marc Marquez finis kedua MotoGP Jerman 2024 pada Minggu (7/7) dengan kondisi layar Kendaraan Bermotor Roda Dua pecah, airbag mengembang, tulang rusuk sakit, jari patah, start dari posisi ke-13, dan dua kali bersenggolan yang nyaris membuatnya kecelakaan.

Marquez mengalami Sebanyaknya masalah yang membuatnya Wajib berjuang Unggul dalam race MotoGP Jerman 2024 di Sirkuit Sachsenring, Minggu (7/7).

The Baby Alien memasuki balapan Minggu (7/7) dengan kondisi menahan sakit karena jari patah dan rusuk memar imbas highside horor yang dialaminya pada sesi Practice MotoGP Jerman, Jumat (5/7).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ujian Marquez jelang race MotoGP Jerman Bahkan bertambah setelah Ia Wajib start dari posisi ke-13 lantaran gagal meraih waktu Unggul pada sesi Kualifikasi Satu akibat kecerobohan fatal Stefan Bradl yang menghalangi racing linenya.

Balapan MotoGP Jerman 2024 pun tiba. Kepala Kru Marc Marquez Frankie Carchedi mengungkapkan bahwa sebelum race MotoGP Jerman The Baby Alien Wajib meminum Medis penghilang rasa sakit.

Frankie Carchedi pun membeberkan Manakala kru Gresini Racing Pada dasarnya berniat untuk menyetel Kendaraan Bermotor Roda Dua khusus demi menghindari Cidera yang lebih parah dialami Marquez. Sekalipun, opsi itu ditolak Marquez.

“Pagi ini, biasanya tidak melakukan persiapan Kendaraan Bermotor Roda Dua untuk mengatasi Cidera. Tapi kami mencoba sesuatu untuk membuatnya lebih lincah guna untuk membantunya [meringankan cedera],” kata Frankie Carchedi kepada TNT Sports dikutip dari Crash.

“Itu bisa Mendukung masalahnya. Tapi Ia berkata ‘tidak’,” ucap Carchedi menambahkan.

Kemudian Marquez pun memulai balapan MotoGP Jerman 2024 dari posisi ke-13. Pada awal balapan, Marquez sempat bersenggolan dengan Brad Binder. Ban depan Binder berputar di kaki kanan Marquez Sampai sekarang membuat wearpack-nya tergerus. Meski demikian, Marquez berhasil lolos dari kecelakaan.

Bersambung ke halaman berikutnya…



Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version