Jakarta, CNN Indonesia —
Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva berhasil lolos ke final Thailand Masters 2025 setelah mengalahkan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Pasaribu.
Duel sesama wakil Indonesia tersebut berlangsung sengit. Jafar/Felisha lebih dulu tampil impresif di gim pertama.
Pada gim pembuka tersebut, Jafar/Felisha bisa memimpin 3-1 dan berlanjut menjadi 7-4. Berikutnya, Jafar/Felisha bisa Istimewa 11-8 di saat interval.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selepas interval, Jafar/Felisha terus melaju tanpa bisa dihentikan Dejan/Fadia. Jafar/Felisha Pada akhirnya menutup gim pertama dengan skor 21-13 setelah merebut tiga Skor beruntun.
Perubahan situasi kemudian terjadi di dua gim berikutnya. Dejan/Fadia berbalik menguasai permainan.
Pada gim kedua, Dejan/Fadia sempat direpotkan oleh Jafar/Felisha tetapi kemudian bisa memimpin 14-7 setelah merebut enam Skor beruntun. Usai momen itu, Dejan/Fadia tak mengalami kesulitan untuk menutup gim kedua dengan skor 21-10.
Momentum bagus di gim kedua itu bisa dimaksimalkan ke gim penentuan. Dejan/Fadia kembali memimpin. Mereka bisa menutup Liga dengan skor 21-15 dan maju ke Putaran final.
Di nomor tunggal putri, Putri Kusuma Wardani Wajib terhenti di Putaran semifinal. Putri KW Wajib mengakui keunggulan wakil tuan rumah, Pornpawee Chochuwong.
Putri KW kalah dua gim langsung dalam Liga lawan Chochuwong. Setelah tumbang 14-21 di gim pertama, Putri KW kalah 15-21 di gim berikutnya.
“Tadi memang banyak sekali saya melakukan kesalahan sendiri yang tidak Wajib. Bahkan bola yang seharusnya Skor, malah saya tidak bisa memanfaatkan dan malah jadi unforced error.”
“Tidak ada tekanan atau ketegangan yang berlebih, saya tampil nothing to lose saja tapi di lapangan saya kurang bisa menyesuaikan dengan kondisi yang lebih berangin daripada kemarin. Di gim pertama banyak pukulan saya tidak pas, itu berpengaruh ke gim kedua,” kata Putri KW.
[Gambas:Video CNN]
(ptr/ptr)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
