Jakarta, CNN Indonesia —
Gerhana Bulan Total atau Blood Moon bakal menghiasi langit malam Indonesia pada 7 dan 8 September mendatang. Simak jadwalnya.
Blood Moon Merupakan Kejadian Fantastis Gerhana Bulan Total yang terjadi ketika bayangan Bumi sepenuhnya menutupi Bulan dan membuatnya berwarna merah darah. Peristiwa ini hanya terjadi saat fase Bulan purnama, ketika Matahari, Bumi, dan Bulan berada pada satu garis lurus sempurna.
Menurut Observatorium Bosscha Kejadian Fantastis ini bakal terjadi pada 7-8 September mendatang dan dapat dilihat langsung dari Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Pada 7-8 September 2025, langit Indonesia Nanti akan menyuguhkan pemandangan langka: Gerhana Bulan Total, atau yang sering disebut Blood Moon,” tulis Observatorium Bosscha di Instagram, Selasa (12/8).
Kejadian Fantastis Blood Moon terjadi ketika Bumi berada tepat di antara Matahari dan bulan, sehingga membuat cahaya Matahari ke Bulan terhalang. Hal ini menyebabkan Bulan tidak menyala terang seperti biasanya dan hanya menyisakan cahaya merah yang melewati atmosfer, yang membuat Bulan tampak merah darah.
Sebelum masuk ke Gerhana Bulan Total, ada beberapa fase yang Nanti akan dilewati, Disebut juga gerhana Bulan parsial atau sebagian dan gerhana Bulan penumbra.
Bila ketiga benda tersebut segaris sehingga Bulan sebagian tertutup oleh umbra Bumi, maka terjadi gerhana Bulan parsial. Sementara itu, Bila hanya bagian terluar dari bayangan Bumi yang menutupi Bulan, maka Nanti akan terjadi gerhana Bulan penumbra.
Posisi segaris menjadi syarat terjadinya gerhana Bulan, sehingga Kejadian Fantastis ini Jelas Nanti akan terjadi pada fase purnama. Justru, dikarenakan kemiringan orbit Bulan terhadap Bumi, tidak setiap purnama Nanti akan terjadi gerhana Bulan.
“Gerhana ini bisa dinikmati dengan mata telanjang dari seluruh wilayah Indonesia, tanpa peralatan khusus,” tulis Observatorium Bosscha.
Justru, untuk pengalaman yang lebih baik, Kejadian Fantastis ini dapat dinikmati dengan bantuan teleskop
Anda hanya Wajib memastikan Tempat pengamatan memiliki langit cerah dengan polusi cahaya yang minim. Setelah Kejadian Fantastis ini, Gerhana Bulan Total baru Nanti akan terjadi di Indonesia pada 2033 mendatang.
Kejadian Fantastis Gerhana Bulan ini Nanti akan dimulai pada 7 September pukul 22.28 WIB dan berakhir pada 8 September pukul 03.55 WIb. Berikut rincian waktu Kejadian Fantastis ini:
– 22.28 WIB: Mulai penumbra
– 23.35 WIB: Mulai sebagian
– 01.11 WIB: Totalitas dimulai
– 02.33 WIB: Totalitas berakhir
– 03.39 WIB: Fase sebagian berakhir
– 03.55 WIB: Selesai penumbra
(dmi/dmi)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA