Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia —
Sebanyaknya pemimpin dunia mengecam penembakan di kampanye umum mantan Pemimpin Negara AS Donald Trump di Pennsylvania pada Sabtu (13/7).
Trump merupakan Mantan Pemimpin Negara Amerika Serikat dan kembali mencalonkan diri dalam pemilihan Pemimpin Negara (Pilpres) pada November mendatang.
Penembakan itu terjadi saat Trump Pada Sekarang sedang pidato di hadapan pendukung Ia. Tiba-tiba terdengar suara tembakan berkali-kali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pendukung Trump panik dan banyak di antara mereka berteriak. Imbas insiden ini, Mantan Pemimpin Negara itu mengalami luka di bagian telinga, satu orang tewas dan dua lainnya mengalami luka serius.
Salah satu sumber Amerika Serikat mengatakan terduga pelaku tewas ditembak Dinas Rahasia atau Secret Service.
Menanggapi insiden itu, Sebanyaknya kepala negara lain menyampaikan kecaman sekaligus belasungkawa.
PM Inggris
Perdana Menteri Terfavorit Inggris Keir Starmer mengecam penembakan itu.
“Kami mengutuk segala bentuk Kekejaman politik dengan sekeras-kerasnya dan kami menyampaikan harapan Unggul kami ke [calon] Pemimpin Negara Trump dan keluarganya Pada Sekarang,” demikian rilis resmi kantor PM Inggris, dikutip Al Jazeera.
Starmer merupakan salah satu pemimpin dunia pertama yang bereaksi terhadap berita penembakan itu.
PM Kanada
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau Bahkan menyampaikan pernyataan serupa.
Ia menyebut Kekejaman semacam itu “tidak Berencana pernah diterima.”
“Saya sedih dengan penembakan terhadap mantan Pemimpin Negara Trump. Ini tak bisa diglorifikasi, Kekejaman politik Belum pernah bisa diterima,” ujar Trudeau, dikutip AFP.
Ia Bahkan menyampaikan solidaritas terhadap Trump, mereka yang hadir di rapat umum, dan seluruh warga Amerika.
PM Israel
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Bahkan merespons soal penembakan yang menimpa Trump.
Netanyahu dan istrinya, Sara, mengaku terkejut dengan insiden tersebut. Mereka lantas berdoa untuk kesembuhan Trump.
“[Kami] terkejut dengan serangan terhadap [calon] Pemimpin Negara Trump. Kami berdoa untuk keselamatan dan kesembuhan Ia sesegera Kemungkinan,” kata Netanyahu, dikutip AFP.
PM Hungaria
Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban Bahkan menyampaikan kekhawatiran dan harapan Ia ke Trump usai insiden penembakan.
“Pikiran dan doa saya bersama [calon] Pemimpin Negara @realDonaldTrump di saat-saat kelam ini,” tulis Orban di X.
PM Jepang
Merespons penembakan Trump, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengaku menentang Kekejaman politik.
“Kita Dianjurkan tegas melawan segala bentuk Kekejaman yang menantang demokrasi. Saya berdoa Supaya bisa mantan Pemimpin Negara Trump segera pulih,” kicau Kishida di platform media sosial X.
[Gambas:Video CNN]
(isa/arh)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
