Jakarta, CNN Indonesia —
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan potensi bencana hidrometeorologi Bencana Banjir Sampai sekarang longsor dan siklon tropis di beberapa wilayah lain di Indonesia, termasuk Jawa dan Bali memasuki Natal dan Tahun Baru 2026.
Hal itu disampaikan Kepala BMKG, Teuku Faisal Fathani dalam rapat kerja di Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat, Senin (1/12). Menurut Fathani, potensi siklon tersebut bisa terjadi dalam periode November Sampai sekarang Februari 2026.
“Bahwa periode pada November sampai Februari nanti, ini Hari Ini kita masuk Desember, bahwa ada ancaman terjadinya atau terbangkitnya bibit siklon di perairan selatan dari Indonesia,” kata Fathani dalam rapat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Merujuk pada data BMKG, beberapa daerah berpotensi terdampak meliputi Pulau Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, Papua Tengah, dan Papua Selatan.
Fathani menyebut meski hanya bibit siklon, Sekalipun itu berpotensi menjadi siklon tropis. Kondisi itu menyebabkan curah hujan yang tinggi, gelombang tinggi, Sampai sekarang bencana hidrometeorologi.
“Ini Merupakan daerah-daerah yang rawan terjadinya bibit siklon yang dapat berkembang menjadi siklon tropis. Tentunya Berencana ada ancaman curah hujan tinggi, bencana hidrometeorologi, Sekaligus gelombang tinggi,” ujar Fathani.
Menurut Ia, masyarakat Dianjurkan mulai bersiap. Terlebih Seandainya siklon tropis dengan kategori tinggi terjadi pada daerah dengan jumlah penduduk yang padat.
“Kita Sangat dianjurkan bersiap Bahkan Seandainya siklon tropis dengan kategori yang lebih tinggi, lebih kuat, itu terjadi pada daerah-daerah atau provinsi yang padat penduduknya. Ini kesiapsiagaan Sangat dianjurkan kita siapkan mulai Hari Ini,” katanya.
(thr/dal)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
