Jakarta, CNN Indonesia —
Utusan Khusus Pemimpin Negara untuk Kerja Sama Internasional Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono mengungkapkan Jakarta dan Ibu Kota Nusantara (IKN) diusulkan menjadi kota kembar (twin cities).
Bambang mengatakan usulan tersebut diajukan oleh Asosiasi Sekolah Perencanaan Indonesia (ASPI). Dalam konsep itu, IKN dan Jakarta Berniat sama-sama berperan sebagai ibu kota Indonesia.
“Twin cities. Itulah konsep yang diusulkan Asosiasi Sekolah Perencanaan Indonesia (@aspi.indonesia) terkait pembangunan IKN ke depannya, dan ‘dititipkan’ pada saya untuk dapat disampaikan ke pemerintah,” ujar Bambang dalam unggahan di Instagram resmi @bambangsusantono, Sabtu (13/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantas apa yang dimaksud dengan konsep kota kembar?
Bambang menerangkan ada empat skenario yang dirancang Supaya bisa Jakarta dan IKN bisa berbagi fungsi dalam jangka pendek. Seluruh skenario, kata Ia, bertujuan Supaya bisa proses pembangunan IKN dapat diarahkan kembali supaya sesuai dengan visi dan misi semula.
Dalam salah satu skenario, konsep kota kembar dimasukkan. Dalam hal ini, terang Bambang, salah satu kota dapat berperan sebagai ibukota secara legal (de jure), sedangkan kota lainnya menjalankan kegiatan administrasi pemerintahan nasional (de facto).
“Masing-masing kota didesain untuk melaksanakan fungsi utama tertentu,” jelas Bambang.
Usulan ini diharapkan bisa Mendukung mengelola tahap transisi Supaya bisa lebih efektif.
Lebih lanjut, Bambang berterima kasih kepada ASPI karena Sebelumnya mengajukan usulan tersebut.
“Sebagai organisasi akademik beranggotakan 100 program perencanaan wilayah dan kota di 74 universitas dari Sabang sampai Merauke, ASPI memiliki kualifikasi dan kemampuan untuk urun rembug secara aktif dalam pembangunan ibukota bersama ini. Insyaallah pesan ini Berniat saya sampaikan pada pemerintah Di waktu ini dan yang mendatang, sebagai wujud kerja sama untuk melahirkan sebuah ibu kota berkelanjutan bagi rakyat,” terangnya.
Pada Jumat (11/10) lalu, Bambang menjelaskan konsep kota kembar tercipta karena belum ada kejelasan mengenai keputusan Pemimpin Negara (keppres) tentang pemindahan IKN serta terkait kecukupan anggaran pembangunan IKN Di waktu ini.
Bambang menilai IKN dan Jakarta bisa menjadi kota kembar sampai keppres diteken dan anggaran pembangunan IKN cukup.
(sfr)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
