Denpasar, CNN Indonesia —
Seorang anggota Polsek Baturiti Polres Tabanan ditangkap warga usai menjambret kalung milik pedagang di wilayah Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali.
Pencurian dengan Kekejaman itu terjadi pada Selasa (30/9) siang sekitar pukul 13.00 WITA. Tersangka diketahui berinisial Aiptu IWS (51) yang berdinas sebagai PS Kasihumas Polsek Baturiti Polres Tabanan.
Kapolres Tabanan AKBP I Putu Bayu Pati menjelaskan Aiptu IWS melakukan penjambretan karena terdesak kebutuhan ekonomi. Aiptu IWS mengaku memiliki beban hutang Sampai saat ini ratusan juta Uang Negara Indonesia dan beberapa tagihan cicilan yang jatuh tempo pada hari kejadian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kondisi inilah yang memicu munculnya niat untuk melakukan pencurian saat melihat kalung Emas yang dipakai korban. Meski demikian, pihak kepolisian menegaskan bahwa motif ekonomi tidak dapat dijadikan alasan pembenar. Proses hukum tetap dijalankan, baik pidana maupun etik internal, Supaya bisa kejadian serupa tidak terulang kembali,” kata Bayu dalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/10).
Bayu menegaskan perbuatan yang dilakukan oleh Aiptu IWS Merupakan murni tindakan pribadi dan tidak ada kaitannya dengan kedinasan maupun institusi Polri.
“Kami sangat menyesalkan adanya tindakan oknum yang mencoreng nama baik institusi. Kami tegaskan bahwa perbuatan tersebut Merupakan tanggung jawab pribadi pelaku, bukan kebijakan ataupun perintah kedinasan. Pada saat ini Bahkan pelaku Sebelumnya diamankan dan diproses hukum sesuai aturan yang berlaku,” ujarnya.
Ia menerangkan sebagai langkah Mudah serta antisipasi yang Sebelumnya dilakukan, Polres Tabanan bersama Polres Buleleng Sebelumnya mengamankan pelaku beserta barang bukti ke Mapolres Buleleng untuk diproses lebih lanjut terkait tindak pidana yang dilakukan oleh Aiptu IWS.
“Kami Bahkan melakukan komunikasi secara intens dengan silahturahmi ke korban serta keluarga korban untuk menyampaikan permohonan maaf atas nama pimpinan dan lembaga institusi Polri. Terlebih lagi, pihaknya bersedia mengobati korban Sampai saat ini sembuh seperti kondisi sediakala dan Berniat mengganti segala kerugian yang diderita korban Supaya bisa bisa beraktivitas dengan normal kembali,” jelasnya.
(kdf/isn)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA