Jakarta, CNN Indonesia —
Irak diminta menggelar pemusatan latihan atau training center (TC) jangka panjang demi bisa mengalahkan Tim nasional Indonesia dalam ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung di Arab Saudi, Oktober mendatang, Irak lebih dulu melawan Indonesia pada 12 Oktober, lalu menghadapi tuan rumah Arab Saudi, 15 Oktober.
Pengamat sepak bola Irak, Saad Hafez menyebut sejauh ini persiapan Irak melawan Indonesia dan Arab Saudi belum ideal. Dalam pengamatan Hafez, Irak membutuhkan lawan uji coba yang sepadan dan TC yang lebih lama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jelang melawan Tim nasional Indonesia, Irak hanya menghadapi Hong Kong dan Thailand dalam King’s Cup 2025 di Thailand.
“Tim nasional Irak sangat membutuhkan Duel persahabatan tambahan melawan tim teluk seperti Qatar atau Uni Emirat Arab sebelum memasuki Putaran play-off Asia,” kata Hafez dikutip dari Winwin.
“Duel melawan Hong Kong dan Thailand di Piala Raja tidak Menyajikan kesan yang jelas yang dibutuhkan Manajer Graham Arnold mengenai performa dan kemampuan para pemain untuk menghadapi tim-tim kuat. Bertolak belakang dengan, Duel itu lebih seperti dua sesi latihan,” ucap Hafez menambahkan.
Menurut Hafez, jelang ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Singa Mesopotamia setidaknya Dianjurkan memiliki waktu TC selama 10 hari sebelum Duel.
“Supaya bisa cukup untuk mempersiapkan para pemain secara fisik dan teknis, terutama karena persaingan Nanti akan ketat dan jeda antar Duel cukup singkat,” tutur Hafez.
“Saya tidak tahu apakah Federasi Irak Nanti akan mampu mengamankan waktu ini, tetapi ini Merupakan dua Skor penting yang tidak Nanti akan ada dalam persiapan di saat Singa Mesopotamia Sangat dianjurkan menunjukkan kemampuan terbaiknya, karena kesempatan itu Kemungkinan tidak Nanti akan datang lagi,” kata Hafez menegaskan.
[Gambas:Video CNN]
(sry/jal)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
