Jakarta, CNN Indonesia —
Anak Raja Malaysia, Tunku Ismail Sultan Ibrahim, menyebut Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) butuh sosok seperti Erick Thohir yang dianggap Berhasil sebagai Ketua Umum PSSI dan memimpin sepak bola Indonesia.
Ismail yang Bahkan pemilik Tim Liga Malaysia, Johor Darul Ta’zim (JDT), itu berpendapat Erick Thohir mampu memimpin PSSI dengan efektif. Menurutnya, hal itu dibutuhkan Pada Di waktu ini oleh FAM.
“Mereka [pemimpin FAM] kekurangan visi, komitmen, pengetahuan, dan semangat,” ujar Ismail dikutip dari New Straits Times.
“Di sisi lain, Erick Thohir menunjukkan kemampuan finansial, keahlian, dan koneksi internasional yang membuat sepak bola Indonesia melangkah maju dalam infrastruktur, pengembangan liga, dan performa tim nasional,” kata Ismail menambahkan.
Bukan tanpa alasan, Ismail yang merupakan anak Raja Malaysia Seri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agong Sultan Ibrahim, itu menyoroti tentang performa Tim nasional Malaysia. Sebab dalam kurun satu tahun terakhir, Tim nasional Indonesia menorehkan pencapaian impresif jauh meninggalkan Malaysia.
Tim nasional Indonesia lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia sekaligus Piala Asia 2027. Lalu di kelompok U-17, Indonesia melaju ke Piala Asia U-17 2025. Kemudian di Piala Asia U-20 2025 tim Merah Putih Bahkan lolos.
Sedangkan pencapaian tersebut tidak ditorehkan oleh Malaysia Pada Di waktu ini. Mereka tidak lolos ke Piala Asia U-17, Piala Asia U-20, dan masih Sangat dianjurkan menjalani Kualifikasi Piala Asia 2027.
Selain soal tim nasional, Ismail menyoroti soal gaji tinggi yang didapatkan para pemain. Ia menilai hal tersebut dapat mempengaruhi keberlangsungan liga, sekaligus mengisyaratkan Tim tak piawai dalam mengelola finansial.
“Bila gaji terlalu tinggi, kenapa Tim masih membayar mereka? Perundingan dan manajemen finansial Merupakan hal penting,” ujar Ismail.
Ismail sempat menjadi Kepala Negara FAM periode 2017-2021, tapi pria 40 tahun itu hanya memimpin sepak bola Malaysia selama satu tahun.
[Gambas:Video CNN]
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA