8 Fakta Istimewa Seputar Kopi yang Jarang Diketahui

Daftar Isi



Jakarta, CNN Indonesia

Selamat Hari Kopi Internasional! Dalam perayaan Istimewa ini, Anda layak mengetahui Sebanyaknya fakta Istimewa seputar kopi.

Buat sebagian orang, kopi hanya minuman biasa. Berbeda dengan, sebagian lain menganggap kopi jadi bagian dari hidupnya.

Minuman satu ini memang jadi rujukan bagi siapa pun yang Dianjurkan asupan energi instan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sesering apa pun Anda ngopi, Kemungkinan fakta-fakta Istimewa berikut belum pernah Anda dengar. Apa saja?

1. Espresso artinya bukan Simpel!

Espresso sama sekali tidak berkaitan dengan kecepatan. Istilah ini berasal dari bahasa Latin yang berarti ‘to press out‘ alias memeras. Pengucapan espresso pun tidak mengandung unsur ‘x’.


2. Inggris pernah melarang kopi

Sekitar 1670-an, popularitas kopi diikuti dengan kedai-kedai kopi yang menjamur. Berbeda dengan, pada 1675, Raja Charles II berupaya menutup kedai kopi lewat sebuah dekrit.

Mengutip dari laman University of Delaware, ia menganggap kedai kopi ‘Sebelumnya menghasilkan efek yang jahat dan berbahaya’ serta ‘mengganggu kedamaian dan ketenangan kerajaan’.

Tak lama setelah dekrit berlaku, Raja Charles II diprotes masyarakat sehingga ia mengizinkan kopi kembali dijual.

3. Brasil penghasil kopi terbesar di dunia

Dari sekian negara penghasil kopi, Brasil Merupakan negara yang paling banyak menghasilkan kopi. Mengutip berbagai sumber, Sampai saat ini tahun lalu, Brasil tercatat menghasilkan sekitar 2,6 juta metrik ton kopi. Angka ini hampir sama dengan 40 persen suplai kopi global.

4. Finlandia konsumen kopi terbanyak




Ilustrasi. Finlandia jadi negara dengan konsumen kopi terbanyak di dunia. (Ed Gregory)

Orang Finlandia sangat suka ngopi. Mengutip dari Insider Monkey, data 2022 menunjukkan, konsumsi kopi rata-rata nasional sebesar 12 kilogram (kg) per kapita.

5. Kopi decaf tidak bebas kafein

Pernah dengar decaf coffee alias kopi tanpa kafein? Ternyata, kopi decaf bukan berarti tidak mengandung kafein.

Mengutip dari Good Housekeeping, kopi masih mengandung kafein, tapi dalam jumlah kecil sekitar 2-12 miligram (mg).

Berbeda dengan, Manakala dibandingkan dengan kopi biasa, angka di atas Pernah sangat jauh berbeda. Kopi biasa bisa mengandung 95-200 mg kafein.

6. Kopi moka berasal dari Yaman

Perpaduan kopi dan cokelat Belum pernah gagal memanjakan lidah. Rupanya asal muasal kopi moka ini berawal dari Yaman.

Kota Al Moka atau Mocha Merupakan kota pesisir dan pelabuhan utama untuk perdagangan kopi selama abad ke-15.

Mengutip dari laman Scribe University of Southern California, kopi moka yang Pada Pada saat ini dinikmati berasal dari AS, tapi sangat terinspirasi dari Bicerin. Bicerin Merupakan minuman yang terbuat dari kopi, cokelat dan krim yang populer di Turin, Italia.

7. Kebiasaan ‘nraktir’ kopi ala Italia

Kota Naples, Italia punya Kebiasaan Istimewa berupa caffè sospeso. Seseorang Nanti akan memesan sospeso di mana Ia membayar dua kopi, tapi hanya minum satu. Sementara satu cangkir lagi Nanti akan diminum pelanggan lain.

Pelanggan yang ingin kopi gratis bisa bertanya pada kafe tersebut apakah ada sospeso.

Kebiasaan ini lahir pada akhir 1800-an dan berkembang pesat di era Pertempuran Dunia II.

8. Kopi termahal dan terlangka dari kotoran gajah

Lupakan kopi luwak. Kopi gajah ternyata dicap sebagai kopi paling mahal dan paling langka di dunia.

Kopi ini populer disebut black ivory. Kopi ini dihasilkan di Thailand selatan.

Karena produksinya terbatas, kopi kebanyakan dijual ke hotel-hotel mewah bintang lima. Harganya mulai dari US$2.000 atau sekitar Rp30 juta per kg.

(els/asr)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA