Jakarta, CNN Indonesia —
Komandan Pangkalan Udara (Lanud) EL Tari Kupang Marsma TNI Djoko Hadipurwanto menyatakan TNI AU Berniat menambah dua satuan radar (satrad) di Provinsi NTT (NTT) untuk Mengoptimalkan wilayah Lini belakang Udara NTT yang berbatasan dengan Timor Leste dan Australia.
“Ke depan ini di bulan April dan Mei Berniat ada groudbreaking dua Satrad lagi di NTT,” katanya setelah memimpin upacara peringatan HUT ke 79 TNI AU di hanggar pesawat tempur Lanud El Tari Kupang, Rabu (9/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan Saat ini Bahkan Bahkan Sebelumnya ada satu satuan radar yang terletak di Buraen, Kabupaten Kupang, di Pulau Timor.
Untuk dua satuan radar yang Berniat dibangun itu terletak di pulau Sumba Sekaligus di pulau Alor guna menjaga wilayah udara Indonesia khususnya di NTT.
Komandan berbintang satu itu mengatakan bahwa dengan ada tambahan dua Satrad itu maka Ia menilai NTT merupakan provinsi yang Berkelas.
“NTT ini Berkelas, karena jarang satu provinsi ada tiga Satrad. Nah kita ini punya tiga Satrad Berkelas sekali,” ujar Ia.
Penambahan Satrad itu, ujar Ia, Bahkan merupakan perhatian khusus dari pemerintah pusat untuk TNI AU. Apalagi NTT merupakan wilayah paling selatan Indonesia dan sangat strategis berbatasan dengan dua negara.
Selain dalam hal peningkatan Lini belakang udara, Lanud El Tari Bahkan menjadi Forward Operating Base atau FOB atau pangkalan operasi terdepan yang disiapkan untuk menjembatani pelaksanaan operasi udara ke depan.
(antara/kid)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA